FREE RIDE, kebebasan yang penuh resiko..

Thursday, 17 November 2011

FREE RIDE, kebebasan yang penuh resiko..


Freeride adalah bersepeda yang berhubungan erat dengan Downhill dan Dirt Jump yang difokuskan pada trik, gaya, dan teknik trail. Hal ini sekarang diakui sebagai salah satu disiplin yang paling populer dalam bersepeda. Para freeriding Istilah ini diciptakan oleh snowboarders seperti mengendarai tanpa kursus set, tujuan atau aturan. Dalam bersepeda gunung, itu dilakukan dengan kemampuan paling kreatif mungkin yang mencakup gaya amplitudo, kontrol, dan kecepatan. Kendati Free Ride tidak diakui oleh UCI (Union Cycling Internationale) olah raga ini sangat digemari para rider di Amerika, Inggris dan Spanyol.


Berbeda dengan Downhill, Freeride membebaskan kepada sang rider untuk memilih treknya sendiri. Jadi dalam Freeride tidak ada garis / pita pembatas trek yang biasanya terdapat dalam perlombaan Downhill. Yang ada hanyalah garis start dan finish. Pembalap yang mencatat waktu tercepat ialah pemenanganya. Soal mau lewat mana, bukit, batu, lumpur dan terjun dari bukit yang bermeter-meter tingginya tidak menjadi masalah para juri.

            Hal ini pula yang membuat ICU kurang setuju dengan permainan ini. ICU menilai tingkat resiko dalam permainan ini sangatlah tinggi. Rintangan yang tersedia juga tanpa pengukuran yang tepat. Padahal rintangan yang terukur adalah hal yang dipandang penting oleh ICU untuk mengurangi resiko yang ada.
            Tetapi, jika seluruh rider berlaku baik, tetntunya olah raga besepeda tidak akan pernah berkembang. Tiap hari, ekstimitas trik dan nyali para rider selalu berkembang. Dan freeride adalah salah satunya.. Mau mencoba?

1 comment:

Anonymous said...

bedanya ma mtb apaan gan?

Post a Comment